Vihara Jadi Target Kawanan Perampok di Texas Utara dan Tennessee
Bhagavant.com,
Texas, Amerika Serikat – Polisi Nashville, Tennessee sedang mencari lima orang yang diduga menyerang seorang bhikkhu dan merampok sebuah vihara pada akhir November 2022.

Seorang bhikkhu yang tinggal di Vihara Lao Xaoput (Wat Lao Xaoput) di Old Hickory Boulevard, Nashville, berada di sana pada Minggu pagi, 27 November, ketika dia mendengar ketukan di pintu sekitar pukul 9 pagi, menurut rilis berita Departemen Kepolisian Metropolitan Nashville pada 30 November 2022.
Ketika dia membuka pintu, empat wanita dan seorang pria menerobos masuk dan menyerang bhikkhu tersebut, menjatuhkannya ke tanah, kata petugas. Salah satu dari empat wanita tersebut menggendong balita.
Polisi mengatakan para penyusup tersebut menahan bhikkhu tersebut di tanah selama beberapa menit, sementara setidaknya dua wanita menggeledah vihara, mengambil uang tunai sebesar sekitar 4 ribu dolar AS. Rekaman kamera pengintai menunjukkan bahwa ketika kelompok itu mencoba meninggalkan vihara, bhikkhu tersebut sempat menarik tas yang dibawa salah satu wanita itu, kata polisi.
Kelompok itu menyerang bhikkhu tersebut sampai wanita pembawa tas itu melepaskan diri, kata polisi. Kelompok itu kemudian melarikan diri dengan mobil van Toyota berwarna silver.
“Ini semua terjadi begitu cepat sehingga saya tidak punya waktu untuk bereaksi,” kata Bhikkhu Nom Lengsavath yang menjadi korban penyerangan, seperti yang dilansir KRDO, Kamis (1/12/2022). Ia telah tinggal di Vihara Lao Xaoput selama lebih dari 4 tahun.
Seminggu sebelumnya, pencurian serupa terjadi di Vihara Busayadhammavanaram (Wat Busayadhammavanaram), sebuah vihara Thailand di White Settlement, Texas, sekitar 1.100 kilometer dari Nashville. Di sana, tepat sebelum pukul 12.30. pada 20 November 2022, para saksi mengatakan bahwa sembilan orang keluar dari van silver yang mirip dengan yang terlihat di Nashville. Kelompok itu terdiri dari beberapa wanita dengan satu laki-laki.

“Kami membiarkan mereka masuk, dan dia meminta bhikkhu untuk mendoakan saudaranya karena saudaranya menderita kanker. Dia ada di rumah sakit,” kata Sulee Adams, seorang penerjemah untuk Bhikkhu Saravut Pumcharoen, yang hadir saat itu. Ia menambahkan, dalam praktiknya, vihara tidak menolak siapa pun yang membutuhkan.
Menurut Bhikkhu Saravut, tiga wanita menghalanginya di satu ruangan sementara yang lain dalam kelompok itu menggeledah ruangan lain di vihara untuk mencari barang yang akan dicuri.
Pada akhirnya, para pencuri berhasil kabur dengan uang tunai 38 ribu dolar AS, menurut kepala polisi White Settlement, Christopher Cook. “Mereka benar-benar mengincar fasilitas ini,” kata Kepala Polisi Cook seperti yang dilansir WFAA, Selasa (29/11/2022). “Sangat disayangkan bahwa seseorang memangsa organisasi berbasis agama seperti vihara kita.”
Kepala Polisi Cook mengatakan dia telah menghubungi pihak berwenang di Irving dan Fort Worth, Texas, di mana pencurian serupa terjadi di vihara-vihara. Insiden lain di luar Texas telah dilaporkan, mendorong FBI untuk bergabung dalam penyelidikan. FBI juga akan berusaha untuk menentukan apakah pencurian tersebut merupakan kejahatan rasial.[Bhagavant, 12/12/22, Sum]
Kategori: Amerika Serikat
Kata kunci: kriminalitas
Penulis: