Ganden Tripa Ke-104 Telah Ditunjuk Oleh Dalai Lama Ke-14

Bhagavant.com,
New Delhi, India – Y.M. Dalai Lama Ke-14 telah menunjuk Jangtse Choejey Kyabje Jetsun Lobsang Tenzin Palsangpo sebagai Ganden Tripa Ke-104, pimpinan spiritual Buddhis tradisi Gelug dari Agama Buddha di Tibet.

Y.M. Ganden Tripa Ke-104 Kyabje Jetsun Lobsang Tenzin Palsangpo. Foto Tibet.net
Y.M. Ganden Tripa Ke-104 Kyabje Jetsun Lobsang Tenzin Palsangpo. Foto Tibet.net

Seperti yang dilansir situs Pemerintah Pusat Tibet pada 25 Juni, informasi tersebut didapat dari Y.M. Atuk Tseten dan Y.M. Gowo Lobsang Phende, anggota Parlemen Tibet perwakilan tradisi Gelug, dan penetapan tersebut diumumkan melalui surat resmi tertanggal 24 Juni.

Penunjukan tersebut diperlukan setelah wafatnya Ganden Tripa Ke-103 Jetsun Lobsang Tenzin pada 21 April 2017 sebelum menyelesaikan masa jabatan selama tujuh tahun penuh.

Ganden Tripa yang berarti “Pemegang Tahta Ganden” merupakan titel spiritual dari tradisi Gelug Agama Buddha di Tibet. Je Tsongkhapa (1357-1419), yang mendirikan tradisi Gelug adalah Ganden Tripa pertama. Sejak itu, garis silsilahnya dipegang oleh para Ganden Tripa.

Ganden Tripa adalah posisi yang ditunjuk, bukan silsilah dari kelahiran kembali. Penunjukan tersebut dilakukan sekali dalam tujuh tahun secara penuh atau lebih awal jika terjadi kejadian tak terduga seperti kematian.

Gelar tersebut diberikan secara bergantian pada salah satu dari dua Chojey (kepala Vihara Ganden) yaitu Sharpa Chojey atau Jangtse Chojey. Penunjukan ini berdasarkan pada prestasi akademis yang merupakan dasar dari perkembangan hirarkis.

Meskipun penunjukan Ganden Tripa bersifat otomatis, tapi biasanya dikonfirmasi oleh Y.M. Dalai Lama yang mengumumkan penunjukan atau nominasi pada saat pergantian.

Biogradi singkat Y.M. Ganden Tripa Ke-104 Kyabje Jetsun Lobsang Tenzin Palsangpo

Y.M. Rinpoche Kyabje Jetsun Lobsang Tenzin Palsangpo lahir di Tibet pada tahun 1934, beliau ditahbiskan sebagai seorang bhiksu pada usia tujuh tahun. Mengikuti Y.M. Dalai Lama beliau ke pengasingan pada tahun 1959, dan memasuki Vihara Sera Je dimana beliau terdaftar di Tsangpa Khangtsen pada usia tujuh belas tahun.

Mengikuti studi filsafat Buddhis yang ketat, beliau memperoleh gelar kehormatan tertinggi Geshe Lharampa pada tahun 1979 setelah ujian debat yang dihadiri oleh Y.M. Dalai Lama dan sarjana senior Buddhis lainnya.

Setelah menerima gelar Geshe Lharampa, beliau masuk ke Universitas Tantrik Gyume dan dua tahun kemudian menjadi pakar disiplin. Rinpoche juga mempelajari ajaran esoteris tentang tradisi Mahayana secara ekstensif saat berada di Universitas Tantrik Gyume.

Pada tahun 1985, Y.M. Dalai Lama menunjuknya sebagai kepala vihara Universitas Tantrik Gyume, posisi yang telah dipegangnya selama 6 tahun.

Sejak itu beliau telah banyak mengajar di India dan dunia Barat. Beliau juga merupakan Direktur Spiritual di pusat dharma Ngak Kunphen Ling yang berbasis di Amerika Utara.

Beliau diangkat ke posisi Jangtse Chojey pada tahun 2010, yang menempatkannya di urutan kedua untuk posisi Ganden Tripa setelah mendiang mantan Sharpa Chojey Y.M. Jetsun Lobsang Tenzin pada saat itu.[Bhagavant, 20/7/17, Sum]

Rekomendasikan:

Kategori: India,Tokoh
Kata kunci: , ,
Penulis: