Nalanda Berpotensi Jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

Bhagavant.com,
Bihar, India – Universitas Nalanda, sebuah situs kuno Buddhis di negara bagian Bihar, India, berpotensi untuk masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO, jika tim pakar yang mengunjunginya pada Rabu (26/8/2015) merekomendasikannya.

Sebuah tim pakar dari UNESCO dan Dewan Monumen dan Situs International (International Council of Monuments and Sites – ICOMOS) yang berkedudukan di Paris mengunjungi situs kuno Universitas Nalanda selama tiga hari untuk melihat apakah situs tersebut dapat diberikan label sebagai Warisan Dunia.

“Pakar ICOMOS, Masaya Masui telah menginspeksi situs di Nalanda untuk memeriksa rincian yang telah kami sebutkan di dalam berkas nominasi. Ia berkeliling dan mengevaluasi situs tersebut untuk pelebelan yang didambakan tersebut, kemarin dan hari ini,” kata HA Naik, seorang arkeolog pengawas dari ASI (Archaeological Survey of India) Patna seperti yang dilansir The Times of India dari PTI, Kamis (27/8/2015).

Nalanda, tempat pembelajaran kuno yang merupakan salah satu universitas tertua di dunia, pembangunannya dimulai pada abad ke-6 Masehi dan berkembang di bawah Kekaisaran Gupta. Nalanda mengalami keruntuhan di abad ke-12 setelah diserbu, dijarah dan dibakar pada tahun 1193 Masehi oleh serangan tentara Turki yang dipimpin oleh komandannya bernama Bakhtiyar Khilji.

Nalanda menjadi unggulan tahun ini yang diajukan oleh India untuk menjadi Warisan Budaya UNESCO sesuai dengan ketentuan Kementerian Kebudayaan melalui Badan Penelitian Arkeologi India (Archaeological Survey of India – ASI) yang telah mengirimkan 200 lebih halaman berkas nominasi pada 23 Januari.

Laporan ICOMOS mengenai evaluasi situs tersebut akan memiliki pengaruh terhadap nasibnya, yang akan diputuskan oleh UNESCO tahun depan.

ICOMOS, merupakan LSM yang berbasis di Paris, yang didirikan pada tahun 1965, memberikan kepada Komite Warisan Dunia UNESCO evaluasi-evaluasi dari kebudayaan dan beragam bangunan yang diusulkan untuk ditulis di dalam Daftar Warisan Dunia.[Bhagavant, 31/8/15, Sum]