Jubah Anti Nyamuk Bagi Para Bhikkhu

Buddhisme dan EkosistemDPA,
Bangkok, Thailand – Media pada hari Rabu melaporkan bahwa sebuah lembaga penelitian Thailand telah mengembangkan jubah anti nyamuk untuk para bhikkhu di negara kerajaan tersebut yang jumlahnya sebanyak 400.000, dimana mereka tidak diperkenankan untuk membunuh semua hewan termasuk serangga-serangga yang mengganggu.

Direktur eksekutif Lembaga Tekstil Thailand, Virat Tandaechanurat mengatakan bahwa jubah anti nyamuk tersebut dicelup dengan bahan-bahan ekstrak dari tumbuh-tumbuhan Thailand seperti lengkuas, serai, dan daun jeruk, yang telah terbukti 97 persen mengusir nyamuk dalam tes yang dilakukan oleh Departemen Ilmu Pengetahuan Medis, Kementerian Kesehatan.

Lembaga Tekstil Thailand memperkirakan bahwa jubah anti nyamuk yang akan diberi merek ”Mettha Dhamma” atau ”Kebaikan Dharma”, dapat menemukan tempat dipasaran di antara 400.000 bhikkhu Thailand, kata Thai News Agency.

Lima perbuatan buruk utama dalam Buddhisme termasuk di dalamnya adalah melakukan pembunuhan dalam bentuk apapun termasuk terhadap semua hewan, mencuri, berdusta, meminum minuman yang menurunkan kesadaran dan melakukan perbuatan seksualitas yang menyimpang.

Rekomendasikan:

Kategori: Asia Oseania,Asia Tenggara,Ekosistem,Lingkungan Hidup,Thailand
Kata kunci: , ,
Penulis: