Buddhis Vietnam Rayakan Vesak 2567 dengan Parade Meriah

Bhagavant.com,
Ho Chi Minh, Vietnam – Sekitar 5.000 orang bergabung dalam pawai jalanan di Kota Ho Chi Minh pada Jumat (26/5/202) malam untuk merayakan Hari Vesak 2567 EB.

Parade dimulai pukul 20.30 saat umat Buddha menemani para bhiksu membawa rupaka Bayi Bodhisattva Pangeran Siddhartha sejauh satu km dari Vihara An Quang ke Vihara Nasional Vietnam di Distrik 10.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu dari beberapa kegiatan yang diadakan oleh Sangha Vietnam di Kota Ho Chi Minh dalam seminggu untuk merayakan Hari Vesak.

Rupaka Bayi Bodhisattva Pangeran Siddhartha tersebut ditempatkan di area pemujaan utama di Vihara Nasional Vietnam.

Vihara Nasional Vietnam terkenal dengan menara pagodanya setinggi 63 meter yang menyimpan relikui jantung Bhiksu Thich Quang Duc, seorang bhiksu yang meninggal karena membakar diri di persimpangan jalan Saigon pada 11 Juni 1963 untuk memprotes penganiayaan terhadap umat Buddha oleh Rezim Vietnam Selatan yang kemudian dipimpin oleh Ngo Dinh Diem, seorang Katolik dan yang didukung AS.

Dalam tradisi Buddhis Mahayana Asia Timur, Sri Buddha, yang lahir pada tahun 623 SM dan juga dikenal sebagai Hari Vesak (Waisak), dirayakan pada tanggal bulan keempat dari penanggalan lunar. Vietnam, Tiongkok, dan Korea Selatan merayakannya pada hari kedelapan, yang tahun ini jatuh pada 26 Mei 2023.

Negara-negara yang mengikuti tradisi Buddhis Theravada, yang merupakan tradisi Buddhis tertua yang ada sekarang, seperti Sri Lanka, Kamboja, Thailand, Laos, dan Myanmar, merayakan Hari Vesak tahun ini bervariasi pada tanggal 3 atau 5 Mei 2023 serta 3 Juni 2023, tergantung acuan dari perhitungannya masing-masing.

Buddhis Indonesia merayakan Vesak secara nasional pada 4 Juni 2023 berdasarkan perhitungan astronomi modern terhadap fase Bulan Purnama.[Bhagavant, 28/5/23, Sum]