Thailand dan Sri Lanka Konsolidasikan Ikatan Buddhis Theravada

Bhagavant.com,
Bangkok, Thailand – Pemerintah Thailand dan Sri Lanka melakukan konsolidasi ikatan dan kerja sama antara Buddhis Theravada di kedua negara.

Narong Songarom, Direktur Jenderal Badan Nasional Agama Buddha di Thailand dan Chaminda I .Colonne, Duta Besar Sri Lanka untuk Kerajaan Thailand dan Wakil Tetap untuk UNESCAP, C.A., baru-baru ini melakukan diskusi yang bermanfaat tentang penguatan hubungan dan kerja sama Buddhis dan budaya tradisional yang berusia berabad-abad antara Sri Lanka dan Thailand.

Menyambut hangat Duta Besar Chaminda Colonne di Badan Nasional Agama Buddha, Direktur Jenderal Narong Songarom menguraikan peran yang dimainkan oleh Dewan Sangha Tertinggi Thailand dan Badan Nasional Agama Buddha sebagai lembaga pemerintah pusat Thailand, yang bertanggung jawab atas administrasi Agama Buddha di bawah pengawasan langsung Perdana Menteri Thailand, dan menjamin dukungan penuh untuk memajukan dan mengonsolidasikan ikatan persahabatan dan kerja sama yang telah terjalin lama.

Setelah menyampaikan salam hangat dari Presiden, Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Sri Lanka, Duta Besar Colonne menyatakan bahwa di bawah Kerangka Kebijakan Nasional “Vistas of Prosperity & Splendour”, dan dua puluh pedoman Kebijakan Luar Negeri Pemerintah saat ini, prioritas telah diberikan untuk promosi dan perlindungan Agama Buddha dan untuk meningkatkan identitas Sri Lanka sebagai Pusat Kebudayaan Buddhis Theravada, yang menghormati nilai-nilai multi-agama, dengan berinteraksi secara erat dengan negara-negara yang menghormati nilai-nilai yang sama dan terpanggil untuk bersatu menghadapi tantangan abad ke-21.

Komite Eksekutif dan pejabat senior Badan Nasional Agama Buddha Thailand berpartisipasi dalam diskusi tersebut. Dalam kunjungan tersebut, Dubes Colonne juga memberikan penghormatan kepada rupaka Buddha Phra Si Sakkaya Thotsaphala Yan Prathan Phutthamonthon Suthat di Buddhamonthon dan rupaka Buddha Luang Pho di Vihara Rai Khing, kepada Y.M. Phra Thepsasanaphiban, Kepala Sangha Wilayah 14 dan Kepala Vihara Rai Khing di Vihara Kerajaan di Provinsi Nakhon Pathom.

Atas undangan Badan Nasional Agama Buddha dan Y.M. Phra Thepsasanaphiban, Kepala Sangha Wilayah 14 dan Kepala Vihara Rai Khing di Vihara Kerajaan, Duta Besar Chaminda Colonne bersama dengan Gubernur Provinsi Nakhon Pathom Surasak Charoensirichot, menghadiri upacara penempatan relikui Buddha dari Maha Viharaya Malwatta Sri Lanka, rupaka Buddha Phra Sri Sakaya Tossapalayana, yang merupakan rupaka Buddha gaya Sukhothai dalam postur sedang menenangkan lautan ke dalam Stupa Phra Upali Maha Mongkon dan upacara pengecoran rupaka Buddha Luang Pho Vihara Rai Khing (ukuran pangkuan dari 32 inci) pada kesempatan HUT ke-99 Y.M. Phra Upali Kunupamachan (Panya Inthapanyamahathera), mantan Kepala Vihara Rai Khing, Vihara Kerajaan. Y.M. Somdet Phra Maha Rajamongkonmuni, Penasihat Dewan Tertinggi Sangha dan Kepala Pengawas Sektor Pusat Vihara Traimitwittayaram hadir sebagai Presiden Sangha pada acara keagamaan akbar ini.

Atas undangan Presiden dan Chief Executive Officer Thai Beverage Public Company Limited, Thapana Sirivadhanabhakdi, Duta Besar Chaminda Colonne juga berpartisipasi dalam Upacara kathina yang dipimpin oleh Y.M. Athikaran Prasart Khemapunyo Kepala Vihara Vihara Dhammarama, Ayutthaya, yang merupakan vihara bersejarah tempat Y.M. Pra Upali Maha Thera tinggal dan memulai perjalanannya ke Sri Lanka, atas perintah Raja Boromakot dan permintaan Raja Kirti Sri Raja Singha untuk menahbiskan orang dan mempromosikan Agama Buddha di Sri Lanka pada tahun 1753.

Inisiatif acara tersebut dilakukan oleh Thai Beverage Public Company Limited untuk renovasi situs bersejarah dan Y.M. Pramaha Poj Suvajo Thera menyerahkan rilis pertama kartun strip atau buku komik berjudul “Yang Mulia Upali Thera Permata Siam Vamsa” yang dicetak oleh Universitas Mahachulalongkornrajavidyalaya kepada Duta Besar Colonne.[Bhagavant, 27/11/221, Sum]

Sumber: FB Kedutaan Besar Sri Lanka di Bangkok, Thailand.