Berm, Kota Pertama yang Membangun Pemakaman Buddhis di Swiss

Bhagavant.com,
Berm, Swiss – Kota Berne, awal bulan ini menjadi kota pertama di Swiss yang membangun pemakaman khusus bagi umat Buddhis.

Upacara peresmian pemakaman Buddhis tersebut diadakan pada tanggal 5 Juni 2018 yang dihadiri oleh sekitar 150 umat Buddhis awam dan viharawan untuk menyucikan tanah pemakaman baru di dalam pemakaman Bremgarten di kota itu.

Penambahan tempat istirahat terakhir yang didedikasikan untuk umat Buddhis itu adalah bagian dari ambisi kota tersebut untuk memberikan fasilitas pemakaman dan penguburan yang komprehensif yang memenuhi kebutuhan dan praktik dari lima tradisi keagamaan terbesar di dunia.

Pemakaman Bremgarten sudah menjadi tempat pemakaman bagi penduduk Kristen dan Muslim di Bern, dan kota ini juga menawarkan pemakaman bagi orang-orang yang beragama Yahudi.

Langkah selanjutnya, kota Berm juga akan membangun pemakaman khusus bagi umat Hindu. Orang yang tidak beragama dapat dimakamkan di ketiga kuburan di Bern.

Seperti yang dilansir Swissinfo, dari total populasi sekitar 8,4 juta orang pada tahun 2016, ada sekitar 37.000 umat Buddhis yang tinggal di Swiss, sekitar sepertiga di antaranya lahir di Thailand.

Sekitar 66,9 persen penduduk negara itu mengidentifikasi sebagai orang Kristen, dengan Islam mewakili 5,2 persen dan Yahudi 0,3 persen. Sekitar 24,9 persen penduduk tidak memiliki afiliasi keagamaan.

Meskipun sejarahnya relatif singkat di Swiss, Agama Buddha telah membangun akarnya yang kuat di negara ini melalui sejumlah vihara dan komunitas Buddhis yang melayani tradisi Mahayana, Theravada, dan Vajrayana.

Bhikkhu dari tradisi Theravada yang terkemuka di Jerman, Y.M. Nyanatiloka Mahathera (1878–1957) telah merencanakan untuk mendirikan sebuah vihara di Swiss. Tetapi meskipun dengan upaya besar akhirnya terpaksa meninggalkan proyek tersebut karena sakit.

Pada tahun 1977, Geshe Rabten Rinpoche (1921–1986) mendirikan Rabten Choeling, sebuah vihara tradisi Vajrayana dan pusat belajar untuk para viharawan dan umat awam di Mont Pèlerin. Dan pada tahun 2003, sebuah vihara tradisi Theravada Thailand, Wat Srinagarindravararam, didirikan di Gretzenbach.

Swiss Buddhist Union didirikan oleh seorang psikoterapis Buddhis asal Cekoslovakia, Mirko Fryba (1943-2016) pada tahun 1978 sebagai organisasi payung bagi umat Buddhis dan komunitas Buddhis di Swiss, dan telah lama menjadi anggota dari European Buddhist Union.[Bhagavant.com, 19/6/18, Sum]