Perayaan Vesak 2558 BE /2014 di Eropa

Bhagavant.com,
London, Inggris Raya – Hari Vesak atau Waisak 2558 EB / 2014 tidak hanya dirayakan oleh umat Buddha di Asia tetapi juga oleh umat Buddha di Eropa di mana Buddhisme tumbuh dan berkembang.

Di Selandia Baru, salah satu tempat perayaan peringatan Vesak dilaksanakan di Vihara Pathumrungsiwatanaram di Jalan Farndon dekat Clive, Hawke’s Bay, pada Sabtu (17/5/2014), yang dihadiri oleh umat Buddha dari berbagai komunitas etnis seperti Sri Lanka, Thailand, dan Laos.

Lentera dengan beragam bentuk dan ukuran dinyalakan dan tersajikan pula Dansala (pemberian makanan gratis) seperti nasi dan minuman non-alkohol.

Sekretaris Asosiasi Sri Lanka di Hawkes Bay, Mahinda Ellegala mengatakan lentera-lentera Vesak tersebut mewakili tahapan yang berbeda dalam kehidupan Buddha.

Ada 50 orang di Asosiasi Sri Lanka di Hawkes Bay dan sekitar 75 keluarga Sri Lanka di Hawkes Bay. Seperti yang dilansir Hawke’s Bay Today, Senin (19/5/2014)

Para bhikkhu Thailand yang tinggal di vihara juga menghadiri perayaan Vesak tersebut.

Para umat melaksanakan pradaksina berjalan mengelilingi rupaka Buddha dengan membawa lilin sebelum makanan ringan diberikan.

Peringatan Vesak di Jerman, salah satunya dilaksanakan di Das Buddhistische Haus atau disebut dengan Vihara Berlin, Frohnau, yang merupakan vihara tertua di Eropa, pada Minggu (11/5/2014).

Perayaan yang diorganisir oleh German Dharmaduta Society dan bekerja sama dengan Kedutaan Besar Sri lanka di Berlin tesebut disi dengan dengan sangika dana atau persembahan kepada para bhikkhu.

Y. M. Bhikkhu Santharakkhita Thera dari Vihara Berlin (Das Buddhistische Haus) dan Y. M. Bhikkhu Pallegama Vijitha Thera dari Sri Lanka Buddha Pilgrims Rest, New Delhi mengambil bagian dalam perayaan tersebut . Anggota komunitas Sri Lanka yang tinggal di Berlin, Duta Besar Sri Lanka untuk Jerman Sarath Kongahage, Anggota staf Kedutaan Jerman dan umat Buddhis Jerman berpartisipasi dalam perayaan tersebut.

Y. M. Bhikkhu Santharakkhita Thero , Y. M. Bhikkhu Pallegama Vijitha Thera dan Mr. Tissa Weeraratna Wakil Presiden German Dharmaduta Society, dalam Dhamma desana mereka masing-masing menjelaskan makna dari festival Tisuci Vesak.

Duta Besar Sarath Kongahage menyatakan dalam pidato singkatnya kepada para hadirin bahwa Buddhisme adalah agama kemanusiaan, kebaikan, dan kesetaraan. Buddhisme telah berupaya untuk mempromosikan perdamaian dan keharmonisan antara manusia dan memiliki catatan terbaik sebagai agama yang benar-benar damai dalam sejarah manusia. Karena fakta ini, Buddhisme berkembang pesat di banyak negara dan menarik banyak pengikut, ia menambahkan, seperti yang dilansir Sri Express, Kamis (26/5/2014).

Kedutaan Besar Sri Lanka yang di tempat Berlin juga diwarnai hiasan dengan bendera Buddhis , pencahayaan dan lentera untuk Hari Ti Suci tersebut. Duta Besar dan anggota staf kedutaan melaksanakan puja bakti pada hari Vesak di “Buddhu Madura” (cetiya) terletak di dalam Kedutaan .

Sedangkan di Inggris, Vihara Jethavana Birmingham di 13 Booth Street, Handsworth, menjadi salah satu tempat bagi umat Buddha untuk merayakan peringatan Vesak 2558 EB / 2014.

Di bawah arahan Y. M. Bhikkhu Keppetiyagoda Gunawansa Mahathera, kepala Vihara Jethavana Birmingham, Program Hari Vesak 2014 dilaksanakan pada Minggu (18/5/2014).

Y. M. Bhikkhu Mapalagama Soratha Thera bersama dengan umat melaksanakan program tersebut dengan pelaksanaan delapan sila. Setelah itu acara dilanjutkan dengan sesi meditasi dan diskusi Dhamma yang dilakukan oleh Y. M. Bhikkhu.Thissapura Sugatharathana Thera. Sri Express melaporkan pada Kamis (22/5/2014).

Pada sore hari, bincang Dhamma dilakukan oleh Y. M. Bhikkhu Halmillave Saddhathissa Thera. Yayasan Sri Lanka Birmingham menampilkan gita bakti Vesak (lagu Vesak) dan juga memberikan kontribusi berupa memberikan dana sarapan pagi. Sangika Dana dan makan siang bagi umat disponsori oleh Midland, tim kriket Sri Lanka.

Pada akhir program Vesak tersebut, puññaanumodana (syukur atas jasa) khusus dilakukan oleh Y. M. Bhikkhu Keppetiyagoda Gunawansa Mahathera.

Program tersebut sangat sukses dengan banyaknya umat yang berpartisipasi untuk ‘melaksanakan Sila’ dan menghadiri perayaan peringatan hari Vesak tersebut.[Bhagavant, 29/5/14, Sum]