Lembaga Konsumen Australia Ingatkan Adanya Bhiksu Palsu
Bhagavant.com,
Sydney, Australia – Lembaga konsumen Australia memperingatkan warganya akan keberadaan bhiksu-bhiksu palsu yang meminta-minta uang dan memberikan benda keagamaan sebagai gantinya, khususnya di beberapa kota tujuan wisata.
Lembaga Konsumen Victoria (CAV), telah memperingatkan warga Australia akan keberadaan sekelompok pria berpakaian layaknya bhiksu yang menerima uang tunai dalam pertukaran benda-benda yang dianggap benda keagamaan.
Para pria dengan kepala tercukur dan mengenakan jubah mendekati orang-orang di jalan dan meminta sumbangan dana, dengan mala (tasbih), jimat, dan buku-buku panduan spiritual sebagai gantinya, demikian kata Dr. Claire Noone, kepala CAV.
”Para penggalang dana palsu, seperti para penipu yang berpakaian seperti bhiksu ini, mengambil keuntungan dari kedermawanan masyarakat,” katanya seperti yang dilansir The Age Australia, pada Kamis (9/1/2014).
”Menyumbangkan uang untuk tujuan yang pantas adalah penting, tetapi masyarakat Victoria perlu memastikan bahwa mereka berhadapan dengan sebuah penggalangan dana yang resmi.”
Lembaga Konsumen Victoria mengeluarkan peringatan setelah terjadi penipuan serupa dilaporkan terjadi di Perth dan Sydney pada pekan lalu.
Asosiasi Sangha Australia, sebuah badan perwakilan para viharawan dan viharawati dari seluruh tradisi Buddhis, menegaskan bahwa para bhiksu/bhikkhu tidak diizinkan untuk meminta uang sedikit pun sebagaimana yang telah ditetapkan dalam peraturan keviharaan oleh Sang Buddha 2500 tahun yang lalu, demikian kata Lembaga Konsumen dalam pernyataannya.[Bhagavant, 15/1/14, Sum]
Kategori: Australia
Kata kunci: bhiksu palsu
Penulis: