Meditasi Kurangi Parahnya Infeksi Saluran Pernafasan Akut

Bhagavant.com,
Ohio, Amerika Serikat – Berdasarkan sebuah penelitian, pelatihan meditasi perhatian murni atau kesadaran penuh memiliki keterkaitan dengan penurunan tingkat keparahan dan jangka waktu pada infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) pada orang dewasa.

Seperti yang dilaporkan oleh Wildmind Meditation News, penelitian yang telah dilakukan oleh Bruce Barrett, MD, Ph.D., dari Universitas Wisconsin di Madison, dan asosiasinya, dilakukan untuk mengkaji efek-efek pencegahan dari meditasi dan oleh olahraga terhadap timbulnya, jangka waktu, dan tingkat keparahan penyakit ISPA.

Penelitian yang telah dipublikasikan di Annals of Family Medicine pada edisi Juli/Agustus 2012 dengan judul: Meditation or Exercise for Preventing Acute Respiratory Infection: A Randomized Controlled Trial,  melakukan uji coba secara acak yang melibatkan 149 orang dewasa (82 persen wanita, 94 persen orang kulit putih, usia rata-rata 59,3 tahun). Para partisipan menjalani delapan minggu, 51 partisipan melakukan pelatihan meditasi kesadaran penuh, 46 partisipan melakukan olahraga intensitas menengah berkelanjutan, 51 partisipan sebagai kontrol observasi.

Para peneliti mengidentifikasikan 27 kejadian ISPA dan 257 hari sakit ISPA pada kelompok meditasi, 26 kejadian dan 241 hari sakit pada kelompok olahraga, dan 40 kejadian dan 453 hari pada kelompok kontrol.

Data menunjukkan bahwa secara global tingkat keparahan rata-rata untuk kelompok meditasi adalah 144, 248 untuk kelompok olahraga, 358 untuk kelompok kontrol. Ini menunjukkan perbedaan tingkat keparahan yang signifikan antara kelompok meditasi dengan kelompok kontrol.

Penelitian yang dananya sebagian dari Pusat Nasional Pengobatan Komplemen dan Alternatif, juga menunjukkan ada kecenderungan tingkat keparahan yang lebih rendah pada kelompok olahraga dibanding dengan kelompok kontrol dan kecenderungan penurunan jangka waktu pada kelompok meditasi dan olahraga dibanding dengan kelompok kontrol. Terdapat pengurangan hilangnya hari kerja yang signifikan karena ISPA pada kelompok olahraga, meditasi dibanding dengan kelompok kontrol (masing-masing 32, 16, 67).

“Jika hasil ini dikonfirmasikan dalam penelitian yang akan datang, akan ada dampak yang penting bagi masyarakat dan praktik dan kebijakan kesehatan pribadi, juga bagi penelitian ilmiah mengenai pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit,” demikian kata para peneliti.[Bhagavant, 15/7/12, Sum]

Rekomendasikan:

Kategori: Buddhisme dan Kesehatan,Meditasi
Kata kunci:
Penulis: