Peringatan Vesak 2550 B.E
Bhagavant.com
Magelang, Indonesia – Peringatan Tri Suci Vesak 2550 B.E/2006 di Indonesia di dahului oleh prosesi pengambilan air suci di mata air Umbul Jumprit, di lereng Gunung Sindoro, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada tanggal 11 Mei dan pengambilan api abadi di Mrapen, Kabupaten Grobogan, pada tanggal 12 Mei. Air suci dan api abadi kemudian dibawa ke Candi Mendut untuk dibacakan paritta.
Peringatan Vesak tahun ini yang di adakan di Candi Mendut, Candi Sewu dan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, diselenggarakan lebih sederhana dari peringatan sebelumnya. Selain itu, peringatan Vesak yang untuk pertama kalinya diselenggarakan oleh Konferensi Agung Sangha Indonesia (KASI) yang dimotori oleh Sangha Agung Indonesia, Sangha Theravada, dan Sangha Mahayana, juga hanya mempergunakan satu meja altar dan satu rupang Sang Buddha, sehingga tak ada lagi meja altar untuk masing majelis yang biasanya terjadi.
Tema Vesak kali ini adalah “Kehadiran Buddha adalah Berkah dan Membawa Kedamaian bagi Alam Semesta”. Dan peringatan Vesak kemarin diikuti 3.500 orang lebih, mayoritas berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Detik-detik peringatan Vesak ke 2550 tahun ini jatuh 13 Mei, pukul 13.50 lebih 51 detik. Dan tidak seperti peringatan sebelumnya, detik-detik Vesak yang biasanya diadakan di Candi Borobudur, kini diadakan di Candi Mendut. Dan pada puncak peringatan Vesak diakhiri dengan Dharmasanti yang dihadiri oleh Wakil Presiden Yusuf Kalla dan beberapa pejabat. Pada Dharmasanti di digelar sendra tari Gending Sriwijaya dan Wayang Sutasoma karya Empu Tantular.[Sum]
Kategori: Asia Oseania,Indonesia,Seremonial
Kata kunci: Jawa Tengah, Vesak, Vesak Puja, Waisak
Penulis: