Australia Adakan Festival Waisak 2011

Bhagavant.com
Melbourne, Australia – Sebuah festival keluarga selama tiga hari diadakan di Suncorp Piazza, Cultural Forecourt, The Parklands, South Bank, Melbourne, Victoria, Australia, untuk merayakan ulang tahun kelahiran Sang Buddha (Buddha Birth Day Festival) 2011.

Kegiatan “Buddha Birth Day Festival 2011” yang telah berlangsung pada Jumat 29 April dan berakhir pada Minggu 1 Mei 2011 ini merupakan kegiatan tahunan yang ke-15 sejak tahun 1977 dan diselenggarakan oleh Vihara Chung Tian Fo Guang Shan Melbourne, Australia dan Buddhas Light International Association QLD.

Festival ini diawali dengan upacara pemberkahan di Pohon Bodhi yang berada di halaman rumput Galeri Seni Modern (Gallery of Modern Art). Sekitar 700 orang relawan dan 300 pengisi acara mendukung lebih dari 100 kegiatan yang tersebar di seluruh pusat daerah di South Bank, seperti Suncorp Piazza, Cultural Forecourt, Arbour, GoMA, QPAC, Clem Jones Promenade, Queensland Conservatorium dan Brisbane River.

Saat ini, dengan jumlah pengunjung lebih dari 200.000 orang, menjadikan Buddha Birth Day Festival sebagai salah satu acara multikultural terbesar di Australia dan merupakan perayaan tahunan HUT Sang Buddha yang terbesar di dunia. Demikian yang rilis dari situs resmi Buddha Birth Day Festival.

Kegiatan yang dilakukan dalam festival tersebut antara lain, tradisi memandikan rupang bayi Bodhisatva Siddhartha, persembahan harian, upacaya pemberkahan bayi, ceramah Buddhis, kelas meditasi, pasar makanan vegetarian, kesenian kebudayaan Tionghoa, doa bersama antar-agama, dan festival kembang api spektakuler di pinggir sungai pada Minggu 19.30 malam waktu setempat.

Sebagai bintang tamu, festival tersebut menampilkan Mr. Ou Hung Chi dan Ms. Lu Yi Lin dari Taiwan yang menampilkan sebuah pertunjukkan Bian Lian yang berarti “Ubah Wajah”, sebuah pertunjukkan yang pertama kali ditampilkan pada 300 tahun lalu di opera Sichuan, dimana menampilkan seorang karakter yang merubah raut wajah topeng yang dikenakannya dengan sekejap mata.

Bintang tamu lainnya adalah KATEI, seorang pemain biola klasik muda yang diakui sebagai salah satu artis Asia paling hidup dan bergelora serta non-konvensional. Sejak bencana gempa dan tsunami di Jepang, pembiola keturunan Tionghoa dan Taiwan yang kini berdomisili di Australia ini, sibuk mengadakan pertunjukkan Konser Amal.

Semua kegiatan yang ada pada Buddha Birth Day Festival ke-15 ini gratis dan terbuka untuk umum.

Selain Buddha Birth Day Festival 2011, Australia juga akan mengadakan Buddha’s Day and Multicultural Festival (Festival Hari Buddha dan Multikultural) yang akan diadakan pada 14 – 15 Mei 2011. [Bhagavant,1/5/11,Sum]