Ada Supermoon Langka di Hari Suci Asalha dan Awal Masa Vassa 2566

Bhagavant.com,
Jakarta, Indonesia – Fenomena Bulan super atau supermoon langka yang muncul sembilan tahun sekali akan menghiasi Hari Suci Āsāḷhā 2566 EB / 2022, pada 13-14 Juli 2022.

Ada Supermoon Langka di Hari Suci Asalha 2566 dan Awal Masa Vassa

Selain langka kemunculannya, supermoon ini juga memiliki sebutan unik yaitu full buck supermoon atau purnama rusa super. Rusa sendiri mengingatkan umat Buddha pada hewan yang menjadi simbol dalam peringatan Hari Suci Āsāḷhā (Asadha). Umat Buddha diingatkan kembali saat Sri Buddha Gotama membabarkan ajaran-Nya untuk kali pertama di Taman Rusa Isipatana, India, di mana pada waktu itu banyak terdapat rusa yang berkeliaran di sana.

Menurut The Old Farmer’s Almanac, (Kalender Tua Petani Amerika) penamaan purnama rusa super atau full buck supermoon diambil karena tanduk rusa jantan (buck) sedang dalam masa pertumbuhan penuh saat ini. Rusa jatan menanggalkan dan menumbuhkan kembali tanduk mereka setiap tahun, menghasilkan tanduk yang lebih besar dan lebih mengesankan seiring berjalannya waktu.

Nama-nama Bulan purnama yang digunakan oleh The Old Farmer’s Almanak berasal dari beberapa tempat, termasuk penduduk asli Amerika, Amerika Kolonial, dan sumber Eropa. Secara tradisional, setiap nama Bulan purnama diterapkan pada seluruh purnama di mana ia terjadi, tidak hanya pada Bulan purnama.

Supermoon di Hari Suci Āsāḷhā 2566 EB dan juga awal masa vassa (retret musim hujan para bhikkhu) ini akan benar-benar bulat sempurna mencapai puncaknya pada 14 Juli 2022 dini hari pukul 01.37 WIB.

Berikut daftar jadwal kemunculan supermoon di sejumlah wilayah di Indonesia.

  • Banda Aceh: 13 Juli 18.41 WIB-14 Juli 06.49 WIB
  • Palembang: 13 Juli 17:43 WIB-14 Juli 06:27 WIB
  • Jakarta: 13 Juli 17.28 WIB-14 Juli 06.25 WIB
  • Semarang: 13 Juli 17.11 WIB-14 Juli 06.12 WIB
  • Yogyakarta: 13 Juli 17.09 WIB-14 Juli 06.13 WIB
  • Surabaya: 13 Juli 17.10 WIB-14 Juli 06.12 WIB
  • Denpasar: 13 Juli 17.47 WITA-14 Juli 06.55 WITA
  • Pontianak: 13 Juli 17.30 WITA-14 Juli 06.02 WITA
  • Banjarmasin: 13 Juli 18.01 WITA-14 Juli 06.47 WITA
  • Makassar: 13 Juli 17.37 WITA-14 Juli 06.30 WITA
  • Manokwari: 13 Juli 17.45 WIT-14 Juli 06.20 WIT
  • Jayapura: 13 Juli 17.14 WIT-14 Juli 06.59 WIT

Sama seperti fenomena-fenomena supermoon lainnya, keberadaan fenomena supermoon kali ini memiliki dampak berupa pasang laut yang lebih tinggi dibandingkan dengan hari-hari biasanya.

Anda dapat menyaksikan full buck supermoon atau purnama rusa super dengan mata telanjang selama kondisi cuaca tidak mendung berawan.

Selamat menyaksikan fenomena alam yang langka, selamat Hari Suci Āsāḷhā 2566 EB dan selamat memasuki masa vassa bagi para bhikkhu.[Bhagavant, 12/7/22, Sum]

Rekomendasikan:

Kategori: Sains
Kata kunci:
Penulis: